Achmad Sarjono
KjOTA MADIUN - Kegiatan “Suroan” dari tanggal 8-10 Juli 2023 yang dihadiri oleh ribuan pesilat dari Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT), dan "Suran Agung" dari tanggal 27-30 Juli 2023 yang dihadiri Ribuan pesilat dari Persaudaraan Setia (PSH) Winongo Tunas Muda. Dua Kegiatan tersebut memperingati tradisi setiap bulan Muharam (Suro) di Kota Madiun, Jatim, dapat berjalan aman dan tertib.
"Semuanya berjalan aman dan tertib. Operasi Aman Suro 2023 kali ini tidak ada insiden, " ujar Kapolres Madiun Kota AKBP Agus Dwi Suryanto, S.I.K., M.H.
"Warga perguruan silahkan melaksankan dan mengikuti kegiatan ini dengan mematuhi Maklumat Suro Damai tahun 2023. Wajib bertanggung jawab serta dapat bersama-sama menjaga situasi kota Madiun tetap aman dan kondusif." kata Kapolres.
Pihaknya juga mensiagakan sebanyak 1.500 petugas pengamanan gabungan dari Polres Madiun Kota, BKO Polda Jatim, TNI, dan pemda setempat untuk melakukan pengamanan kegiatan tersebut.
"Para pamter dan korlap dari perguruan kami libatkan juga dalam pengamanan dalam membantu mengkoordinir kedatangan maupun kepulangannya agar tertib berlalu lintas di jalan raya, " jelasnya.
Masih lanjut AKBP Agus DS, “Alhamdulillah kegiatan kali ini berjalan aman dan lancar”.
Kapolres Madiun Kota kembali mengatakan, meski nihil insiden, kegiatan evaluasi tetap akan dilakukan untuk catatan pengamanan kegiatan Suroan dan Suran Agung di tahun-tahun mendatang agar lebih baik lagi
Terakhir ucapan terimakasih dan apresiasi yang setinggi - tingginya dari Kapolda Jatim, Wakapolda Jatim, Irwasda Polda Jatim, PJU Polda Jatim, serta dari Kapolres Madiun Kota kepada seluruh personel yang terlibat dalam kegiatan pengamanan Suroan dan Suran Agung Tahun 2023 ini baik dari Jajaran TNI, Polri, Pemkot dan Pemda, Instansi terkait, seluruh warga perguruan, Pamter dan Korlap serta semua pihak yang turut berpartisipasi termasuk masyarakat Kota Madiun dan sekitarnya sehingga kegiatan Operasi Aman Suro 2023 berjalan aman dan tertib. (*)
